mega Seorang Content Writer yang menyukai musik, menonton film, traveling dan tentu saja menulis.

Apa Itu Localhost? Pengertian dan Fungsinya

2 min read

apa itu localhost

Bila Anda termasuk dalam orang baru mempelajari bagaimana website dapat bekerja sehingga dapat diakses oleh semua orang.

Pastinya akan muncul banyak istilah asing yang jarang didengar sebelumnya, seperti salah satunya yaitu localhost. 

Bukan hanya localhost saja, ada juga istilah domain, hosting, server, content management system, WordPress dan masih banyak lagi. 

Di dalam artikel ini nantinya akan membahas mengenai pengertian dari apa itu localhost beserta fungsinya. 

Apa Itu Localhost 

apa itu localhost
pengertian localhost

Localhost adalah program pada komputer yang memiliki peran sebagai virtual server yang hanya dapat diakses dengan jaringan lokal. 

Dengan begitu website yang ada pada localhost tidak dapat diakses secara online dan hanya sebatas lokal saja. 

Perlu untuk diketahui bahwa server adalah seperangkat pada komputer yang dapat digunakan dalam menyimpan data namun dengan spesifikasi tinggi. 

Komputer yang Anda miliki sebenarnya dapat digunakan menjadi server, namun untuk segi daya tahan serta performa akan kalah jauh dari komputer server. 

Solusi yang dapat digunakan ialah dengan menginstall localhost sebagai kebutuhan server lokal. 

Server lokal ini hanya dapat diakses pada komputer secara offline sehingga tidak akan bisa diakses oleh komputer lain. 

Ketika mengakses localhost alamat IP yang digunakan secara default ialah 127.0.0.1 yang sering disebut dengan loopback address. 

Loopback address sendiri merupakan alamat IP yang digunakan untuk dapat mengakses localhost yang ada pada komputer. 

Selain itu juga localhost dengan alamat IP tersebut dapat disebut dengan domain. 

Fungsi Localhost 

Setelah mengetahui pengertian dari apa itu localhost, maka selanjutnya ialah fungsi dari localhost. 

Fungsi utama dalam localhost ialah dapat mengakses website secara offline. 

Mungkin untuk para orang biasa, localhost tidak berguna sama sekali, tetapi bagi developer atau para programmer sangatlah berguna karena mereka dapat melakukan beberapa hal. 

1. Menguji kecepatan 

Fungsi pertama localhost ialah dapat menguji kecepatan pada jaringan. 

Sangat perlu dilakukan dalam memastikan seluruh peralatan serta TCP / IP agar dapat berfungsi dengan baik. 

Itulah yang menjadi tugas administrator jaringan sehingga dapat melakukan tes koneksi dengan hanya mengirimkan permintaan ping untuk ke localhost. 

2. Memblokir website 

Pada dasarnya localhost dapat juga digunakan dalam memblokir website agar tidak dapat diakses. 

Terlebih lagi bagi website yang berbahaya serta memiliki virus. 

Ketika semua memiliki domain alamat IP maka Anda dapat mengakses website dengan DNS atau Domain Name System. 

Untuk dapat memblokir suatu website maka Anda dapat menyimpan file host ke komputer localhost. 

Setelah itu Anda dapat mengubah alamat IP menjadi 127.0.0.1 dan bila sudah dapat dibuka akan diarahkan langsung ke localhost. 

Cara seperti ini sering digunakan oleh para admin jaringan internet perusahaan untuk memblokir beberapa jenis website. 

3. Menguji aplikasi website atau program 

Localhost sangat memegang peran penting dalam menguji suatu aplikasi atau program website.

Para developer wajib untuk memastikan kinerja dari program atau aplikasi website agar dapat berjalan baik. 

Maka dari itu sangat perlu sekali fitur loopback yang ada dalam localhost. 

Sehingga nantinya dalam proses pengujian aplikasi dapat dilakukan secara offline. 

4. Menjadi server online 

Fungsi terakhir dari localhost ialah dapat menjadi offline server yang dapat memudahkan dalam melakukan beberapa editing website sebelum website dapat diakses dengan menggunakan jaringan internet. 

Jadi kesimpulan dari fungsi localhost ini dapat meminimalisir kesalahan ketika pada tahap proses develop website. 

Jenis Server Localhost 

Sebelum memutuskan memilih localhost untuk aplikasi website maka ada baiknya bila Anda mengetahui beberapa rekomendasi localhost untuk website.

Berikut beberapa jenis server localhost:

1. XAMPP 

server localhost
logo xampp

XAMPP localhost ialah salah satu jenis aplikasi server lokal yang paling sering digunakan. 

XAMPP localhost merupakan derivasi dari Apache yang databsenya menggunakan MAriaDB serta Perl dan PHP sebagai bahasa pemrogramannya. 

Dukungan sistem operasi untuk XAMPP bisa dikatakan cukup luas. 

Anda dapat menggunakan aplikasi XAMPP ini pada Windows, MacOS, Linux dan ada kabar baiknya ternyata XAMPP ini memiliki sifat open source. 

Sehingga Anda dapat mengunduh serta menggunakannya secara gratis. 

2. AMPPS 

Hampir seperti XAMPP, AMPPS ini juga merupakan sebuah aplikasi server lokal yang sifatnya open source. 

Di dalam AMPPS ini Anda akan menemukan MySQL, Apache, PHP, MongoDB, Phyton, Perl dan juga Softaculous Installer. 

Karena di dalam AMPPS ini memiliki fitur instalasi Softaculous, maka memungkinkan Anda dapat memasang berbagai jenis aplikasi web.

Contohnya seperti WordPress, Joomla serta Drupal. 

Tetapi Softaculous ini membutuhkan beberapa koneksi internet untuk dapat dilakukan. 

AMPPS ini juga dapat digunakan pasa berbagai sistem operasi, seperti Windows, MacOS dan juga Linux. 

3. WampServer 

Jenis server localhost yang terakhir yaitu WampServer. 

WampServer ini memungkinkan Anda untuk dapat memasang Apache, PHP, MySQL di server lokal. 

Sama seperti dengan kedua jenis server localhost sebelumnya, WampServer ini juga dapat diunduh serta digunakan secara gratis. 

Tetapi untuk WampServer ini hanya dapat digunakan oleh komputer yang menggunakan sistem operasi Windows. 

Bila Anda pengguna Linux atau MacOS maka pilihan yang dapat Anda gunakan ialah XAMPP atau AMPPS. 

Penutup 

Itulah tadi penjelasan mengenai apa itu localhost, fungsi dari localhost dan juga jenis server localhost. 

Dimana localhost memiliki fungsi yang dapat memudahkan dalam membuat sebuah website secara offline. 

Bila Anda sedang membuat sebuah website maka jangan lupa untuk gunakan jasa layanan Bikin.Website yang sudah terpercaya dan aman.

Jika masih ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentar dibawah ini. 

Terima kasih.

Avatar for mega
mega Seorang Content Writer yang menyukai musik, menonton film, traveling dan tentu saja menulis.

Cara Install WordPress di Subdirectory, Mudah dan Cepat!

Menginstal WordPress di subdirectory memudahkan pemilik website mengelola beberapa ‘situs’ di dalam domain yang sama. Keberadaan subdirectory juga membuat pengelolaan konten menjadi lebih fleksibel,...
Avatar for Jordy Prayoga Jordy Prayoga
2 min read

Cara Redirect Domain dari cPanel, Dijamin Paling Mudah!

Redirect domain adalah mengarahkan alamat domain ke halaman atau situs tertentu. Anda bisa mengarahkannya melalui beberapa cara, baik menggunakan layanan Cloudflare maupun dari cPanel...
Avatar for Jordy Prayoga Jordy Prayoga
3 min read

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *