Pernahkah Anda terpikat oleh desain website orang lain dan ingin meniru gayanya?
Jika pernah, hal itu sangatlah wajar karena terkadang tema website orang lain bisa dijadikan inspirasi ketika ingin mendesain website.
Maka dari itu, dalam beberapa kondisi, pasti Anda pernah memiliki keinginan meniru gaya website tersebut untuk meningkatkan estetika website Anda sendiri.
Akan tetapi, bagaimana cara mengetahui tema yang digunakan website tersebut? Anda bisa menyimak panduan berikut ini agar tahu mengenai detail lengkap mengenai tema yang digunakan website orang lain.
Mengapa Mengetahui Tema Website Orang Lain Itu Penting?
Meski terlihat sederhana, tetapi panduan ini juga dapat menjadi pengetahuan yang sayang dilewatkan, terutama bagi para pemilik website di luar sana.
Sebab, Anda akan mendapatkan sejumlah benefit jika tahu bagaimana caranya mengidentifikasi tema website orang lain.
1. Riset Kompetitor
Mengetahui tema website kompetitor dapat membantu Anda memahami pasar secara lebih baik.
Anda bisa melihat apa yang mereka tawarkan, jenis konten yang mereka sajikan, dan bagaimana mereka berinteraksi dengan audiens.
Informasi ini dapat membantu Anda mengidentifikasi keunggulan mereka dan dapat menjadi bekal untuk mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif.
2. Pengembangan Strategi Pemasaran:
Setelah berhasil mengetahui tema website orang lain, ini bisa membantu Anda mengembangkan strategi pemasaran yang lebih terfokus dan relevan.
Dalam hal ini, Anda bisa menyesuaikan pesan dan dengan tema yang sama atau mengambil pendekatan yang berbeda agar terlihat unik.
3. Riset Pasar dan Target Audiens:
Kelebihan ketiga, cara ini juga mampu membantu Anda memahami minat dan preferensi target audiens yang serupa.
Anda dapat menganalisis konten yang mereka konsumsi dan menyesuaikan strategi pemasaran Anda secara lebih efektif.
4. Inspirasi dan Inovasi
Seperti yang sudah sempat disebutkan di awal artikel, bahwa mengetahui jenis tema pada website orang lain bisa memberikan inspirasi untuk mengembangkan ide-ide baru dan inovatif.
Cara Termudah Mengetahui Tema Website Orang Lain
Dalam praktiknya, cara mencari tahu tema yang digunakan oleh website milik orang lain sangatlah beragam.
Namun, artikel ini akan merangkumnya menjadi dua; secara manual dan tool online yang bisa digunakan secara gratis.
Sebelum itu, perlu Anda ketahui bahwa panduan ini hanya bisa dilakukan untuk website yang berbasis WordPress saja. Selain itu, caranya mungkin akan sedikit berbeda.
Tanpa berlama-lama lagi, perhatikan setiap langkah-langkahnya berikut ini, ya!
1. Manual
Cara mengetahui tema website orang lain yang pertama ini bisa dilakukan dengan cepat meskipun secara manual.
- Buka website yang ingin Anda ketahui temanya.
- Jika sudah terbuka, posisikan kursor Anda pada halaman website.
- Anda bisa menekan tombol CTRL + U pada keyboard, atau klik kanan > pilih View page source.
- Kemudian, Anda akan melihat tampilan seperti pada gambar.
- Tekan CTRL + F secara bersama-sama, dan ketik wp-content/themes.
- Setelah itu, Anda bisa mengetahui tema apa yang digunakan pada website tersebut.
Berdasarkan contoh di atas, bisa disimpulkan bahwa tema yang digunakan pada website tersebut adalah Mediumish.
Nah, mari beralih ke metode berikutnya, di mana Anda bisa melakukannya lebih cepat dengan tool online.
2. Menggunakan Tool Online
Terdapat berbagai tool yang bisa Anda pakai untuk mengetahui tema website milik orang lain, seperti wpthemedetector.com, scanwp.net, whatwpthemeisthat.com, dan lain-lain.
Namun, panduan ini akan menggunakan wpthemedetector sebagai contohnya, mengingat secara umum penggunaannya tidaklah jauh berbeda.
- Kunjungi wpthemedetector.com
- Setelah itu, masukkan nama website yang ingin Anda ketahui temanya, dan klik Experience the magic of WPTD.
- Tunggu sebentar selama prosesnya berlangsung.
- Jika prosesnya sudah selesai, tampilannya akan seperti berikut ini.
Tool di atas tidak hanya memberikan informasi mengenai tema yang digunakan pada suatu website, melainkan juga informasi komprehensif seputar website tersebut, misalnya plugin apa saja yang digunakan, versi WordPress, dan sebagainya.
Nah, itulah kedua cara mengetahui tema website orang lain dengan mudah. Sekarang Anda bisa mempraktikannya sendiri. Semoga bermanfaat!