Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Cara Cek Broken Link pada Website dengan Mudah dan Gratis

3 min read

CARA CEK BROKEN LINK

Hampir setiap website pasti memiliki kendala ini: tautan yang rusak sehingga tidak bisa diakses.

Terlihat sepele, memang. Tapi jika dibiarkan, broken link atau tautan yang rusak ini dapat memengaruhi pengalaman pengguna ketika mengunjungi website Anda.

Ketika kesan pengunjung terhadap website Anda sudah buruk, lantas bagaimana nasib website Anda ke depannya?

Nah, apabila website Anda memiliki kendala seperti ini, tidak usah khawatir karena ada cara cek broken link secara keseluruhan, sehingga Anda bisa langsung memperbaikinya.

Tanpa berlama-lama lagi, kita mulai pembahasan kali ini, yuk!

Mengenal Broken Link pada Website

Broken link adalah sebuah istilah yang merujuk pada tautan di website yang tidak bisa diakses atau ditemukan oleh pengguna karena mengalami kendala.

Karena tidak bisa diakses, server pun akan meresponnya dengan pesan sebagai berikut:

  1. 404 Page Not Found: Halaman atau sumber tidak ada pada server
  2. 400 Bad Request: Server tidak dapat menemukan URL pada situs ini
  3. Bad URL: URL rusak (protokol tidak tepat, kesalahan dalam menuliskan URL, dsb)
  4. Bad Code: Kode respon HTTP tidak valid
  5. Empty: Server merespon mengembalikan respon “empty”, tanpa konten dan tanpa kode respon
  6. Bad Host: Host name tidak valid/ nama server tersebut tidak tersedia atau tidak dapat diakses
  7. Timeout: Waktu habis. Permintaan HTTP secara terus menerus akan menghabiskan waktu saat pemeriksaan tautan
  8. Reset: Server memutuskan sambungan karena salah konfigurasi atau sedang sibuk.

Jadi bila Anda pernah mengakses suatu website dan menemukan error seperti di atas, mungkin saja URL yang Anda kunjungi sedang rusak (broken).

Sehingga gangguan ini tidak bisa dikatakan sebagai permasalahan koneksi internet dari sisi pengguna.

Sebab, berdasarkan dari pesan error yang muncul, penyebab broken link bisa diketahui dengan mudah.

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa hal yang menyebabkan broken link pada website.

Mengapa Website Bisa Memiliki Broken Link?

Broken link pada website dapat terjadi karena beberapa hal berikut ini:

  1. Tautan situs eksternal tidak lagi aktif, tidak lagi tersedia, terhapus, atau dipindahkan
  2. Kesalahan dalam mengetikkan URL (salah ketik)
  3. Tautan yang mengarah ke dokumen (gambar, audio, video, pdf, dll) telah dihapus atau dipindahkan
  4. Terjadi perubahan URL pada website tanpa melakukan redirect juga dapat menyebabkan error 404. Redirect adalah pengalihan URL lama ke URL yang lain dan/atau URL baru. Jadi, ketika ada pengunjung yang mengakses URL lama — karena tidak di-redirect — maka akan menerima pesan error 404
  5. Ada kerusakan (error) pada HTML, Javascript, CSS, atau plugin yang digunakan

Nah, kelima cara di atas bisa Anda pastikan apabila terdapat broken link pada website. Dengan begitu, perbaikan bisa dilakukan sesegera mungkin.

Karena broken link yang sekilas hanya terlihat seperti halaman error biasa ini memiliki dampak yang sangat besar bagi website.

Dampak Broken Link pada Website Jika Dibiarkan

Berikut beberapa dampak yang terjadi akibat adanya broken link pada website yang dibiarkan:

1. Menurunkan User Experience

Jika berbicara mengenai website secara keseluruhan, user experience menjadi hal yang utama yang harus Anda perhatikan.

Satu saja broken link sebenarnya cukup memengaruhi pengalaman pengguna ketika mengakses website Anda.

Ketika tautan yang rusak jumlahnya sangat banyak dan Anda biarkan, hal ini akan memberikan sinyal bahwa website Anda tidak dikelola dengan baik. 

Akibatnya, kepercayaan terhadap website Anda pun juga menurun. 

2. Performa SEO Terpengaruh

Broken link tidak akan dapat di-crawl oleh bot, sehingga tidak akan muncul pada mesin pencarian. Jadi, bila website memiliki broken link, ranking website Anda juga dapat menurun drastis, lho!

Karena ranking menurun, otomatis jumlah kunjungan juga akan merosot.

3. Meningkatkan Bounce Rate

Bounce rate adalah perhitungan jumlah pengunjung yang mengakses suatu halaman kemudian meninggalkannya tanpa melakukan apa pun.

Nah, ketika mereka menemui adanya broken link pada website Anda, pengunjung pun lantas akan meninggalkan website Anda dan mencari website lain (yang normal).

Hal ini akan membuat semakin singkat durasi mereka mengunjungi halaman Anda, dan akhirnya nilai bounce rate pun meningkat.

Bagaimana, broken link memiliki dampak yang cukup fatal, ‘kan? Maka dari itu, penting bagi Anda jika memiliki website untuk mengetahui seberapa banyak broken link yang ada.

Silakan simak pembahasan berikut ini untuk mengetahui cara cek broken link pada website.

Cara Cek Broken Link pada Website Anda

Sebenarnya ada beragam cara cek broken link yang ada di website Anda. Namun, kami akan menggunakan tool yang gratis tetapi memiliki kemampuan yang powerful, yakni Google Search Console.

Siapa yang tidak mengenal Google Search Console? Khususnya bagi para praktisi SEO, GSC sudah seperti tool “wajib” dalam memantau performa website di mesin pencarian.

Untuk melihat broken link melalui GSC, pastikan Anda telah menghubungkannya dengan website Anda, ya. 

Setelah itu, ikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Buka dasbor Google Search Console, lalu klik pada bagian Pengaturan (Setting)
  • Pada Submenu Perayapan (Crawling), pilih BUKA LAPORAN (OPEN REPORT)

CARA CEK BROKEN LINK

  • Kemudian Anda akan melihat beberapa menu. Pilih pada bagian Menurut respons dan klik Tidak ditemukan (404)

CARA CEK BROKEN LINK

  • Voila, Anda bisa melihat keseluruhan broken link yang ada pada website Anda. Mudah, bukan?

CARA CEK BROKEN LINK

Setelah mengetahui daftarnya, Anda akan lebih mudah untuk mengidentifikasi halaman yang rusak tersebut, misalnya di-redirect, mengembalikan halaman yang terhapus, dan sebagainya.

Cek Broken Link pada Website Anda Sekarang Juga!

Broken link adalah masalah besar yang sering dianggap sepele oleh sebagian pemilik website.

Padahal, cara mengidentifikasi broken link sangat mudah dan dapat dilakukan secara gratis.

Ayo, segera cek keberadaan broken link pada website Anda. Jangan sampai menundanya dan akhirnya terkena dampak penurunan performa website Anda!

Jika ingin meminimalisir broken link yang ‘berkeliaran’, Anda bisa berkonsultasi dengan tim Bikin.Website.

Kami adalah penyedia jasa pembuatan website yang telah dipercaya berbagai klien, mulai dari bisnis hingga lembaga pendidikan.

Website buatan tim Bikin.Website memiliki desain yang elegan dan responsive. Lihat di sini untuk mengetahui karya-karya kami.

Yuk, konsultasi ide website Anda sekarang. Gratis!

Konsultasi dengan Tim Bikin.Website

Avatar for Jordy Prayoga
Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

5 Rekomendasi CMS untuk Website Perpustakaan Terbaik

Banyak perpustakaan konvensional beralih ke platform digital untuk memudahkan akses koleksi, meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan, hingga menjangkau lebih banyak pengguna. Kemudahan menjadi faktor utama...
Avatar for Jordy Prayoga Jordy Prayoga
2 min read

Cara Install ZeroSSL, Opsi SSL Gratis Selain Let’s Encrypt

Keberadaan sertifikat SSL pada suatu website sangatlah penting. Ia dapat menjadi faktor yang membantu meningkatkan kredibilitas website di mata audiens, atau juga sebagai salah...
Avatar for Jordy Prayoga Jordy Prayoga
2 min read

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *